A. PENGERTIAN DAN SEJARAH DOS
Disebut DOS (Disk Operating system) karena sistem operasi ini tersimpan dalam
suatu disket maupun harddisk. MS-DOS sebenarnya dibuat oleh sebuah perusahaan
pembuat komputer bernama Seattle Computer Products (SCP) yang dikepalai oleh
Tim Patterson yang direkrut oleh Microsoft untuk mengembangkan DOS pada tahun
1980 sebagai sebuah perangkat lunak sistem operasi dengan nama Q-DOS (singkatan
dari Quick and Dirty Operating System), yang selanjutnya diubah namanya menjadi
86-DOS,karena Q-DOS didesain agar dapat berjalan pada komputer dengan prosesor
Intel 8086.
Microsoftpun membeli lisensinya dengn harga 50.000 dolar Amerika
dari SCP, lalu mengubah namanya menjadi MS-DOS. Selanjutnya, saat IBM hendak
meluncurkan komputer pribadi yang disebut dengan IBM PC, Microsoft pun menjual
lisensi MS-DOS kepada IBM.
DOS menempati posisi sebagai operating system yang menggunakan CUI (Character
User Interface). Dalam hal ini DOS yang saat ini telah tergantikan /diperbarui
dengan adanya Microsoft Windows versi 9x, 2k, dan sebagainya yang berbasiskan
GUI (Grafical user Interface). Misalnya seperti sistem operasi Microsoft Window
3.1, Windows 95 atau 98 dsb. Karena berbasis text, DOS mempunyai keunggulan
yaitu hanya membutuhkan tempat penyimpanan dan memory komputer yang sedikit
dibandingkan dengan OS yang berbasis grafis. Namun keunggulan OS berbasis
grafis adalah tampilan pada layar monitor lebih menarik, sistem
pengoperasiannya semakin lebih mudah dipelajari (user friendly) karena dibantu
dengan gambar / icon, dan tampilannya dapat dimodifikasi sesuai keinginan si
pemakai.
Tentu saja kelebihan-kelebihan tersebut harus “mengorbankan” sisi
lainnya, yaitu membutuhkan ruang penyimpanan yang lebih banyak dan dalam
pengoperasiannya membutuhkan memory komputer yang lebih besar.
MS-DOS dianggap sebagai standart dari sistem operasi pada computer mikro 16
bit. Sebelum MS-DOS, untuk komputer mikro 8 bit, CP/M yang dianggap sebagai
standartnya. Gary kildall mengembangkan CP/M untuk microprocessor intel 8080.
Hampir semua computer mikro pada saat itu menggunakan microprosessor intel
8080, sehingga banyak dipilih sebagai sistem operasinya. CP/M sukses luar biasa
sampai IBM mengeluarkan produknya, yaitu IBM PC yang menggunakan microprossesor
intel 8086 dengan sistem operasi IBM PC-DOS.
DOS dibagi menjadi 6, yakni :
1. DR-DOS
Dibuat oleh perusahaan digital research pada tahun 1988 dari Hasil transformasi
CP/M (control program/monitor). Digital Research didirikan oleh Gory Kildall
(1942-1994). Sistem operasi Ini digunakan sampai pada komputer pentium.
2. PC-DOS
Dirancang dan dibuat oleh perusahaan microsoft corp. namun dengan
dikeluarkannya sistem operasi windows, sistem operasi ini sudah jarang / tidak
digunakan lagi saat ini.
Sistem PC-DOS:
o Ibmio.com, yaitu disk dan character I/O system.
o Ibmdos.com, yaitu disk dan file manager.
o Command.com, yaitu command processor, shell primitif
3. MS-DOS
Dirancang dan dibuat oleh perusahaan microsoft corp. sistem operasi ini
digunakan hingga saat ini dan terus dikembangkan versinya sesuai dengan kebutuhan.
Sistem operasi MS-DOS berisi:
o Imio.com, yaitu disk dan character I/O system.
o Io.sys, yaitu disk dan file manager.
o Msdos.sys, yaitu command processor, shell primitive.
4. Novell Personal Netware
Merupakan versi DR-DOS yang dijual kepada Novell karena perusahaan yang
menaungi CP/M mengalami kebangkrutan (Novell mengakuisisi Digital Research
Incorporated).
5. Caldera DOS
Merupakan versi Novell Personal Netware yang dijual kepada Caldera Corporation.
6. FreeDOS
Merupakan versi DOS yang dibangun dari sisa-sisa pengembanganCaldera DOS, yang
dikembangkan oleh komunitas open source.
B. PERKEMBANGAN DOS
IBM dan Microsoft selanjutnya merilis versi-versi DOS, di
mana versi IBM yang langsung dibundel dengan komputer IBM PC disebut dengan
“IBM PC-DOS” (singkatan dari International Business Machine Personal Computer
Disk Operating System). Pada awalnya, IBM hanya menggunakan apa yang layak
digunakan dari MS-DOS yang dirilis oleh Microsoft, seperti program-programnya
atau utilitas yang disertakannya. Karena itulah, versi IBM selalu dirilis lebih
lambat dibandingkan dengan versi MS-DOS. Tapi, MS-DOS versi 4.0 adalah versi
MS-DOS pertama yang benar-benar sama seperti IBM PC-DOS, karena Microsoft
sedang berkonsenstrasi untuk mengembangkan sebuah sistem operasi penerus DOS,
yang disebut dengan OS/2.
Microsoft, ketika melisensikan DOS kepada IBM, menandatangani perjanjian
lisensi yang salah satu poinnya mengandung bahwa Microsoft boleh melisensikan
MS-DOS kepada perusahaan selain IBM, dan para perusahaan tersebut dipersilakan
mengubah nama MS-DOS menjadi nama yang mereka gunakan (contoh: TandyDOS, Compaq
DOS, dan lainnya). Kebanyakan versi-versi tersebut tentu saja sama dengan versi
yang telah dikembangkan oleh Microsoft dengan MS-DOSnya, tapi Microsoft mulai
mencabut perjanjian lisensinya sehingga para perusahaan lain harus menggunakan
nama MS-DOS, bukannya nama yang telah dikustomisasi sebelumnya. Hanya IBM yang
diberikan keleluasaan untuk terus menggunakan nama IBM PC-DOS, bukannya MS-DOS.
MS-DOS pun berkembang cukup cepat, dengan fitur-fitur signifikan yang diambil
dari beberapa sistem operasi lainnya seperti Microsoft Xenix, salah satu varian
sistem operasi UNIX yang dikembangkan oleh Microsoft dan DR-DOS milik Digital
Research, serta produk-produk utilitas lainnya seperti Norton Utilities dari
Symantec Corporation (produk yang diadopsi seperti Microsoft Disk Defragmenter),
PC-Tools dari Central Points (produk yang diadopsi seperti Microsoft
Anti-Virus), manajer memori diperluas atau EMM (Expanded Memory Manager) QEMM
dari Quarterdeck (produk yang diadopsi seperti EMM386), kompresi disk (atau
disk compression) DriveSpace dari Stac Electronics, dan masih banyak produk
yang diadopsi lainnya.
Ketika Intel Corporation memperkenalkan mikroprosesor baru yang disebut dengan
Intel 80286, Microsoft dan IBM memulai proyek sistem operasi baru pengganti DOS
yang disebut dengan OS/2, yang pada dasarnya adalah versi MS-DOS yang berjalan
dalam modus terproteksi (protected mode). Tapi, Microsoft meninggalkan proyek
OS/2 tersebut untuk memfokuskan diri pada pengembangan Microsoft Windows dan
Microsoft Windows NT. Digital Research membuat sebuah antarmuka grafis yang
disebut dengan GEM, tapi sangat kurang populer pada komputer IBM PC atau
kompatibel. GEM ternyata mendapat pasarnya pada mesin komputer ATARI ST, tapi
akhirnya disalip lagi oleh Microsoft dengan versi Windows 3.0.
C. VERSI DOS
Ø MS-DOS versi 1.xx
§ Versi 1.0
Agustus 1981, Microsoft membeli 86-DOS dari Tim Paterson dan diperbaiki menjadi
MS-DOS versi 1.0, dirilis sebagai MS-DOS atau PC-DOS versi 1.00. Sistem operasi
ini dibuat dengan 4000 baris kode bahasa assembly.
Fitur-fitur MS-DOS versi 1.0:
o Memakai memori 12 KByte di prosesor Intel 8086 dengan memori 64 Kbyte.
o Hanya mendukung 1 direktori (flat directory) dan 64 file.
o Tidak mendukung harddisk.
o Hanya mendukung IBM PC Model 5150, dan floppy disk 5¼ inchi 160 Kbyte, dengan
512 byte/sektor.
o Tidak ada tampilan grafik untuk mengelola berkas.
o Tidak mendukung jaringan.
§
Versi 1.1
Dibuat pada Oktober 1982, di-rilis MS-DOS versi 1.1. Ditunjang dengan ukuran 5½
inci berkapasitas 320K ditambah utility seperti DISKCOPY (menyalin seluruh isi
disket ke disket yang lain) dan DISKCOMP (membandngkan isi disket yang satu
dengan isi disket yang lainnya). Penggunaan double-side bagi floppy disk
sangatlah berpengaruh, karena media penyimpanan tersebut dapat menyimpan dua
kali lebih banyak dibandingkan dengan disket floppy single-side.
§
Versi 1,25
Dibuat pada Mei 1982 Rilis pertama untuk klon IBM PC. Microsoft menampakkan
diri untuk menjual MS-DOS kepada para kompetitor IBM yang membuat semacam klon
IBM PC 5150. Didesain sedemikian rupa dengan menggunakan falsafah
open-architecture,tidak seperti Apple dan Commodore maka klon terhadap IBM PC
pun dapat dilakukan. Dan karena itulah IBM PC dan klon IBM PC yang kompatibel
dengan IBM PC sangat sukses di pasaran.
File yang ada di dalam berkembang atau bertambah dari versi 1.00 : TREE.COM ;
MKDIR/MD ; CHDIR/CD ; RMDIR/RD ; MORE.COM ; LESS.COM ; SORT.COM ; ASSIGN.COM ; COLOR.COM
Ø
MS-DOS versi 2.xx
§
Versi 2.0
Dibuat pada Maret 1983, IBM mengembangkan PC XT, komputer pribadi (PC) berbasis
harddisk dan kemudian dirilis MS-DOS versi 2.0 untuk PC-XT. Sistem operasi ini
memakai memori 24 Kbyte, dibuat dengan 20.000 baris assembly. Filenya seperti : GRAPHICS.COM ; GRAFTABL.COM ; PARK.COM ;PRINT.COM ; BACKUP.EXE ; RESTORE.EXE
Fitur-fiturnya berikut:
o Mendukung harddisk dengan ukuran 10 Mb dengan kemampuan membuat direktori dan
sub-sub direktorinya.
o Mendukung direktori hirarki (hierarchical directory)
o Menyediakan perintah DOS lebih kaya dengan program eksternal sebagai
utilitas.
o Ditambah kemampuan meniru UNIX seperti I/O redirection (>, >>, <,
<<), pipeline, filter dan background printing (print spooler),pemakaian
file descriptor.
o Mendukung disket 360 KByte, system configuration (config.sys),
user-installable device driver, memory management dan customized shell.
o Versi ini memiliki perintah country untuk menset operasi tanggal & waktu
pada suatu negara.
§
Versi 2.05
Untuk mendukung bahasa Kanji Jepang, Microsoft memutuskan untuk meluncurkan
MS-DOS versi 2.05 yang dibuat pada April 1983. Mendukung time, date, currency,
dan decimal symbols, 16-bit Japanese Kanji.
§
Versi 2.1
Dibuat pada Okotber 1983, IBM meluncurkan IBM PC Jr. (dibaca: PC Junior).
Sayangnya, tidak seperti kakak-kakaknya, IBM PC Jr. gagal di pasaran. Ketika
diluncurkan, IBM PC Jr. memakai IBM PC-DOS 2 dan tidak ada perubahan yang
signifikan.
§
Versi 2.11
Dibuat pada Maret 1984, juga tidak ditemukan perkembangan yang terbaru.
Ø MS-DOS versi 3.xx
§ Versi 3.0
Dibuat pada Agustus 1984, kemampuan Intel 80286 tidak sepenuhnya digunakan oleh
MS-DOS 3.0 agar kompatibel dengan rilis sebelumnya, menggunakan sebagai 8086
cepat (fast 8086). Sistem operasi memakai memori 36KByte, dibuat dari 40.000
baris assembly. Dengan penambahan fileFDISK.EXE ; FC.EXE ; APEND.COM ; RECOVER.COM ; NLSFUNC.EXE
Fitur- fiturnya berikut:
o Mendukung fungsi jaringan, walaupun terbatas pada jaringan dengan konsep
kelompok kerja (workgroup) dan terkoneksi sebagai sebuah klien pada sebuah
server.
o Pengguna dapat menggunakan teknologi jaringan yang dibuat oleh IBM, Token Ring
pada sistem operasi DOS.
o Mendukung pemakaian disk drive 1.2 Megabyte & pemakaian RAMdisk
o Mendukung keyboard dan peripheral harddisk baru (AT Bus).
o Shell bisa diganti oleh pemakai, misalnya dengan Norton Shell yaitu NDOS.COM.
§
Versi 3.1
Dibuat pada November 1984, Mendukung jaringan lokal (LAN) dengan komponen
MS-NET, serta penambahan beberapa file seperti : SUBST.EXE ; SELECT.COM ; FIND.EXE ; SHARE.EXE ; REPLACE.EXE.
Fitur-fiturnya berikut:
o Mendukung jaringan PC-PC.
o Memori yang dipakai tidak bertambah, diperoleh dengan menambahkan bagian
sistem operasi yang dapat di-swap.
§
Versi 3.2
Dibuat pada Januari 1986. Tahun 1987, IBM membuat keluarga komputer PS/2.
Fitur-fiturnya berikut:
o Memiliki kelebihan pada sistem network komputer.
o Mendukung disket 3,5 inchi dan IBM Token Ring, tapi penuh bug.
o Mampu memanfaatkan disk drive 3.5 inchi ukuran 729 Kilobyte.
§
Versi 3.3
Dibuat pada April 1987,Rilis inipun tidak sepenuhnya memakai kemampuan prosesor
pada PS/2 yang menggunakan Intel 80286 atau Intel 80386. Dengan penambahan file
: FASTOPEN.EXE ;FASTHELP.EXE.
Fitur – fiturnya berikut:
o Memakai hard disk 32 Megabyte.
o Mendukung komunikasi serial standar sampai 19.200 bps.
o Memori yang dipakai adalah 46 Kbyte.
Versi 3.0 sampai 3.3 ditambahkan berbagai fungsi tambahan seperti EDIT, merubah
warna huruf dll.
Ø MS-DOS versi 4.xx
§
Versi 4.0
Dibuat pada Juni 1988, sistem operasi dengan tampilan grafis mulai menjamur.
Microsoft juga meluncurkan Windows versi 1.0 pada tahun 1985 dan Windows versi
2.0 pada tahun 1989. Pada DOS versi 4.0 ini, Microsoft membuat sebuah program
shell dengan nama DOS Shell, yang memiliki tampilan seperti DOS Executive milik
Windows versi 1.0. Pada saat itu, ada sebuah program shell yang juga populer
yang berjalan di atas sistem operasi DOS, dengan nama Norton Commander (NC)
yang dibuat oleh Peter Norton. Dengan menggunakan shell, pengguna dapat lebih
mudah mengorganisasikan berkas dan arsip, dan menjalankan program, dalam satu
layar saja. Selain itu, karena mouse dapat mempermudah pengoperasian komputer,
DOS Shell juga dapat mendukungnya, dan penambahan beberapa file seperti : MOUSE.COM ; HIMEM.SYS ; SMARTDRV.EXE ; SETVER.EXE ;MIRROR.COM
Fitur – fiturnya:
o DOS mampu mengakses lebih dari 640 Kb memory (yang disebut sebagai
conventional memory). RAM 16 Mbyte dapat digunakan sebagai Ram-disk untuk
meningkatkan kinerja sistem file.
o Memiliki fasilitas shell untuk mengontrol kerja komputer dengan sistem menu
tidak hanya keyboard-oriented shell.
o Mendukung harddisk lebih besar, dari 32 MByte sampai dengan 2 Gigabyte.
§
Versi 4.1
Dibuat pada November 1988, didalamnya telah tersedia banyak utility seperti
pengaturan pengunaan memory komputer oleh program-program (Himem.sys, Memmaker.exe),
program anti virus (MSAV), memeriksa dan memperbaiki file (MS-Scandisk) dll,
dan hanya penambahan file RAMDRIVE.SYS.
Ø MS-DOS versi 5.xx
§
Versi 5.0
April 1991, dirilis MS-DOS versi 5.0 Mempunyai shell baru dengan kemampuan
banyak program di memori, untuk pindah dengan CTRL-ESC, fasilitas HELP, upgrade
program utilitas lainnya misalnya edlin dengan screen editor. dengan penambahan
file : EDIT.COM ; QBASIC.EXE ; DOSSHELL.EXE ;DOSKEY.EXE ; UNDELETE.EXE ; UNFORMAT.EXE ; MWUNDEL.EXE ; EXPAND.EXE.
Fitur – fiturnya berikut:
o Device driver yang dapat diinstal pada area memori di atas 640K (HMA), dengan
menggunakan parameter DEVICEHIGH pada berkas konfigurasi CONFIG.SYS dan
LOADHIGH pada berkasAUTOEXEC.BAT sehingga memperbanyak kemungkinan untuk
menjalankan program yang membutuhkan conventional memory (memori 640K awal yang
dimiliki oleh komputer) yang lebih besar.
o Penambahan fasilitas baru seperti MIRROR, UNDELETE, dan UNFORMAT.
o Mendukung penggunaan extended memory.
o Program terbatas sampai 640 Kbyte, menggunakan extended memory untuk
user-written device driver dan utilitas-utilitas.
Ø
MS-DOS versi 6.xx
§ Versi 6.0
Diluncurkan pada bulan maret 1993, terdapat penambahan perintah-perintah
konfigurasi & batch file. Versi ini memiliki banyak utilitas tambahan,
seperti halnya Antivirus (MSAV.EXE), Virus Protection (VSAFE.COM) yang diadopsi
dari Central Point PC-Tools. Selain itu, ada juga utilitas untuk melakukan
defragmentasi hard disk (DEFRAG.EXE) yang diadopsi dari Symantec Norton
Utilities, utilitas untuk memeriksa hard disk dari kesalahan penempatan berkas
dan kerusakan (SCANDISK.EXE) sebagai pengganti CHKDSK.EXE, dan berbagai
perbaikan dari utilitas yang ada sebelumnya, dengan penambahan beberapa file
seperti : EMM386.EXE ; DBLSPACE.EXE ; VSAFE.COM ;MSAV.EXE ; DEFRAG.EXE ; SCANDISK.EXE
§
Versi 6.20
Dibuat pada November 1993, mengurangi file DBLSPACE.exe, karena bermasalah
dengan hak paten dengan Stac Techology sebagai pemilik paten file tersebut.
§
Versi 6.22
Dibuat pada Juni 1994, file DBLSPACE.EXE diganti DRVSPACE.EXE dengan
fungsi yang sama, merupakan versi terakhir dari DOS yang bersifat stand-elone.
Ø MS-DOS versi 7.xx
§ Versi 7.0
Dibuat pada April 1995, dirilis hanya beberapa bulan sebelum Microsoft
meluncurkan Windows 95, sebuah versi Windows yang benar-benar independen dari
MS-DOS. Sebenarnya, Windows 95 tidaklah benar-benar 100% bebas dari MS-DOS,
hanya saja memang beberapa fungsionalitas yang sebelumnya ditangani oleh kernel
MS-DOS, sekarang ditangani oleh Windows. Berkas MSDOS.SYSyang pada
versi-versi sebelumnya adalah berkas biner (program), sekarang hanya berkas
teks biasa, yang berisi tentang proses booting komputer saja, dan berbagai
macam baris berisi “xxx” dengan fungsi yang tidak jelas.
§
Versi 7.10
Dibuat pada Agustus 1997, Ketika Microsoft meluncurkan Windows 98, Microsoft
juga merevisi DOS menjadi versi 7.10 dengan dukungan untuk sistem berkas FAT32
yang jauh lebih efisien daripada sistem berkas FAT16. Fungsionalitas yang
dimiliki MS-DOS 7.10 pun banyak dipangkas. Hasilnya, pada akhir tahun 1999,
Microsoft meluncurkan versi Windows baru, dengan nama kode Georgia (Windows
Millennium Edition) yang benar-benar tanpa DOS. Dan setelah versi 7.10
berakhirlah masa MS Dos.
D. FUNGSI DAN FASILITAS DOS
1. FUNGSI DOS
§ Mengorganisasikan atau
mengendalikan kegiatan computer
§ Mengatur Memori
§ Mengatur proses input dan
output data
§ Menegement file
§ Management directory
2. FASILITAS DOS
§ Menampilkan daftar file
dan direktori
§ Menampilkan struktur file
dan direktori
§ Mengganti nama file
§ Memindahkan file dan
mengganti nama direktori
§ Menyalin file
E. KELEBIHAN DAN KEKURANGAN DOS
1. KELEBIHAN DOS
§ Dapat lebih mudah membuat
folder bersama subfolder nya.
§ Dapat melihat file di
suatu harddisk atau folder secara keseluruhan maupun yang di hidden.
§ Dapat mengcopy file lebih
cepat dibandingkan sistem operasi berbasis GUI (Graphic Unit Interface).
§ DOS menampilkan program
yang lebih "realistis" dibandingkan windows karena beberapa command
dari windows itu sendiri mengadaptasi dari DOS (misalkan command virus untuk
menyembunyikan attribut).
§ Perintahnya sederhana
untuk digunakan.
§ DOS tidak memakan banyak
ruang pada hard drive, (hanya sekitar 8 MB untuk instalasi penuh).
§ DOS adalah OS yang
mendasari pada semua hari produk Windows mendiskontokan baris NT (NT, Win2000,
Win XP).
§ DOS murah, dan gratis
jika Anda pergi di internet.
2. KEKURANGAN DOS
§ Resiko Kehilangan file
lebih besar jika kita sedang ceroboh atau tidak fokus.
§ Tampilan kurang menarik.
§ Pengoperasian nya masih
berbasis teks.
§ Tidak ada GUI (tidak
termasuk DOSSHELL dan pihak ke-3 GUI) jadi otomatis lebih ribet, karena pakai
Command Line Interface dan interface pada instalasi dasar baris perintah saja
§ Windows yang sekarang (NT
Tech) tidak begitu kompatibel dengan program DOS, sebagai buktinya, jika
menjalankan program DOS tanpa lewat CMD, langsung ditutup sama Windowsnya.
§ Lebih sulit untuk
digunakan daripada Windows.
F. PERINTAH DOS
Berdasarkan jenis perintahnya, perintah-perintah DOS dikategorikan ke dalam dua
jenis yaitu Internal Command dan External Command.
a. Internal command
Perintah-perintah yang telah ada ketika memori komputer sudah berisi sistem
operasi, perintah yang tidak lagi membutuhkan file khusus,karena semua
instruksi internal sudah ditampung dalam filecommand.com contoh nya : DIR,
REN, MKDIR, COPY, TYPE, CHDIR, DEL, PROMPT, RMDIR.
b. External command
Perintah-perintah yang memerlukan suatu file untuk memproses perintah tsb,
contohnya : LABEL, DELTREE, FORMAT, TREE, DISKCOPY, XCOPY.
Tabel berikut berisi perintah-perintah yang terdapat dalam MS-DOS
Perintah Jenis perintah Keterangan
BREAK Internal Mengeset pengecekan penekanan tombol Ctrl+C atau
menggagalkannya.
CD atauCHDIR Internal Mengganti direktori aktif ke direktori lainnya yang
ditentukan dalam parameter. Jika dijalankan tanpa parameter, maka perintah ini
akan menampilkan lokasi di mana direktori aktif berada.
CHCP Internal Jika dijalankan tanpa parameter, perintah ini akan menampilkan
code page (kumpulan karakter) dalam bentuk angka yang sedang digunakan. Perintah
ini juga dapat digunakan untuk mengganti code page untuk semua perangkat yang
mendukung pergantian kumpulan karakter.
CLS Internal Membersihkan layar dan menempatkan kursor pada pojok kiri layar.
Perintah ini tidak memiliki parameter.
COPY Internal Menyalin satu atau beberapa berkas dari satu lokasi ke lokasi
lainnya yang ditentukan. Perintah ini memiliki dua parameter, yakni parameter
sumber berkas dan tujuan ke mana berkas akan disalin.
CTTY Internal Perintah ini akan mengganti perangkat terminal (terminal
device/tty) yang digunakan untuk mengontrol komputer.
DATE Internal Perintah ini akan menampilkan tanggal saat ini. Perintah ini juga
dapat mengeset tanggal komputer.
DEL atauERASE Internal Menghapus berkas yang ditentukan dalam parameter. Parameter
dapat berupa nama berkas atau beberapa nama berkas yang disusun menggunakan
karakter wildcard.
DIR Internal Jika digunakan tanpa parameter, perintah ini dapat menampilkan
daftar berkas-berkas dan subdirektori yang terdapat di dalam direktori aktif.
Berkas ini memiliki satu parameter, yakni lokasi direktori di mana hendak
menampilkan daftar isi direktori.
EXIT Internal Keluar dari shell COMMAND.COM sekunder
dan kembali lagi kepada COMMAND.COMprimer.
LH atauLOADHIGH Internal Memuat sebuah program ke upper memory block.
LOCK Internal Perintah ini mengizinkan akses langsung
terhadap hard disk. Perintah ini hanya dimiliki oleh
MS-DOS dalam Windows
95/98.
MKDIRatau MD Internal Membuat sebuah direktori dalam
direktori aktif.
PATH Internal Menentukan di mana MS-DOS harus mencari
berkas-berkas yang dapat dieksekusi sebagai program.
PROMPT Internal Mengubah tampilan command prompt MS-DOS.
RMDIRatau RD Internal Menghapus sebuah direktori kosong.
Akan gagal bila direktori tersebut mengandung berkas atau subdirektori lainnya.
Gunakan perintah eksternal DELTREE untuk menghapus total sebuah tree direktori.
REN atauRENAME Internal Mengubah nama sebuah atau beberapa
berkas (dengan menggunakan karakter wildcard).
SET Internal Menampilkan, menghapus atau mengeset variabel-variabel lingkungan.
Umumnya, perintah ini dimasukkan ke dalam berkasAUTOEXEC.BAT.
TIME Internal Menampilkan atau mengeset waktu saat ini.
TYPE Internal Menampilkan isi dari sebuah berkas (dalam bentuk teks) ke dalam
standard output.
UNLOCK internal Menonaktifkan akses hard disk secara langsung. Perintah ini
hanya dimiliki oleh MS-
DOS dalam Windows 95/98.
VER internal Menampilkan versi sistem operasi yang digunakan.
VERIFY internal Menyuruh sistem operasi agar melakukan verifikasi bahwa berkas-berkas
yang ditulis ke dalam media penyimpanan telah sempurna ditulis, dan menampilkan
status verifikasi. Perintah ini secara default dinyalakan oleh MS-DOS.
VOL internal Menampilkan nama label dari sebuah volume atau partisi.